Potongan cerita pendek - kelas kosong masa SMA yang mengingatkanku pada dirinya
Recent newsCerita ini fiksi belaka, kemiripan dengan kejadian sesungguhnya hanyalah kebetulan, atau dirimu memang ingin membuatnya kebetulan 😅
read more(Comments)
Bagi orang-orang yang telah cukup lama menjadi Investor di pasar modal, baik investor jangka panjang ataupun jangka pendek, pasti sudah pernah mendengar tentang fasilitas Margin Trading. Namun belum banyak yang tahu, sebenarnya apa fungsi fasilitas margin trading ini.
Margin trading adalah fasilitas yang disediakan oleh perusahaan sekuritas bagi nasabahnya, yang memungkinkan para nasabah / investor untuk membeli saham beberapa kali lipat, dari jumlah yang seharusnya didapat dengan dana yang tersedia. Kenapa bisa begitu? Ya, istilah mudahnya kita dapat membeli saham lebih banyak karena perusahaan sekuritas memberikan kita pinjaman dana untuk kita bertransaksi saham.
Boy memiliki dana sebesar 100 juta rupiah di dalam rekening dana investor yang dapat dia gunakan untuk membeli saham. Di saat yang tepat pula ia ingin membeli saham yang menurutnya bagus dan dalam tren naik (bullish). Dan dia ingin membeli saham dalam jumlah besar, namun dana yang dia punya hanya seratus juta. Nah, dalam kasus ini boy dapat meminta fasilitas Margin Trading kepada perusahaan sekuritas, dengan fasilitas ini Boy bisa membeli saham yang dia mau hingga mencapai batas / Limit 300 Juta. Besaran limit tiap perusahan sekuritas berbeda-beda tergantung kebijakan masing-masing perusahaan.
Dalam margin para investor dikenakan beban bunga, seperti pada umumnya ketika kita berhutang (tiap perusahaan sekuritas berbeda). Jika biasanya dalam berhutang kita memberikan jaminan barang ataupun surat – surat penting, maka dalam margin trading ini yang dijaminkan adalah saham yang kita beli tersebut.
Namun, ada hal lain yang perlu diketahui dari fasilitas margin trading ini, yaitu tidak semua saham bisa ditransaksikan secara margin. Hanya saham pilihan saja yang memenuhi syarat, salah satu syaratnya adalah perusahaan yang mempunyai fundamental yang bagus, dan yang mengeluarkan data saham perusahaan apa saja yang dapat dibeli menggunakan fasilitas margin trading adalah Bursa Efek Indonesia.
Fasilitas ini cukup membantu bagi para Trader saham, namun sebelum menggunakan fasilitas ini, sebaiknya pelajari dulu bagaimana memanfaatkan fasilitas margin trading, jangan malu untuk bertanya secara detail tentang aturan margin kepada perusahaan sekuritas.
Lalu bagaimanakah dengan fasilitas margin trading di Phillip Securities Indonesia?
Tentu saja tersedia, sebagai salah satu perusahaan sekuritas terbaik di Indonesia, Phillip Securities Indonesia menyediakan fasilitas Margin Trading juga untuk para nasabahnya.
Batas limit margin trading di Phillip Securities Indonesia hingga Rp, 500 Juta, dan biaya yang dikenakan untuk pemakaian fasilitas margin ini, hanya sebesar 0,045% perhari yang akan diakumulasikan dalam perhitungan bulanan.
Lalu bagaimanakah untuk menikmati fasilitas margin trading ini? Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menikmati fasilitas Margin ini, namun yang paling terpenting adalah Anda harus menjadi nasabah Phillip Securities Indonesia terlebih dahulu. Kemudian Anda juga harus memiliki asset/portofolio minimal Rp. 200 juta. Tertarik menggunakan fasilitas ini?
Untuk informasi lebih jauh seputar margin trading Phillip Securities Indonesia, Anda dapat menghubungi Customer Care kami di 021 - 57 900 900.
“Be A Smart Investor With Phillip Securities Indonesia”
Cerita ini fiksi belaka, kemiripan dengan kejadian sesungguhnya hanyalah kebetulan, atau dirimu memang ingin membuatnya kebetulan 😅
read moreDalam konteks formulir C Plano pada Pilkada, singkatan “KWK” berarti “Kepala Wilayah Kerja”. Formulir C1-KWK Plano adalah catatan hasil penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang digunakan dalam Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Formulir ini mencatat secara rinci perolehan suara di setiap TPS dan merupakan bagian penting dalam proses rekapitulasi suara.
read moreThe **Department of Government Efficiency (DOGE)** is a proposed initiative by President-elect Donald Trump, aiming to streamline federal operations and reduce wasteful spending. Announced on November 12, 2024, the department is set to be co-led by tech entrepreneur Elon Musk and former Republican presidential candidate Vivek Ramaswamy.
read moreKyle Singler is a former professional basketball player known for his collegiate success at Duke University and his tenure in the NBA.
read morePete Hegseth is an American television host, author, and Army National Guard officer, recently nominated by President-elect Donald Trump to serve as the United States Secretary of Defense.
read moreAnne Applebaum is a renowned journalist, historian, and author whose works delve into some of the most pressing and complex topics of the modern era. Her expertise lies in examining the intricacies of authoritarian regimes, the rise of populism, and the fragility of democratic institutions. Her Pulitzer Prize-winning book, "Gulag: A History," offers an in-depth exploration of the Soviet labor camp system, shedding light on the human suffering and ideological underpinnings of one of the 20th century’s most oppressive systems.
read morePlexity AI is a marvel of our times—a confluence of technological ingenuity and the boundless hunger for understanding. At its core, Plexity AI represents an advanced synthesis of artificial intelligence and machine learning, built not merely to mimic thought but to empower it. Unlike earlier iterations of AI, which focused on specialized tasks or data crunching, Plexity seems designed to operate as an expansive intellectual partner, capable of untangling the Gordian knots of complexity that define the modern era.
read moreCollaboratively administrate empowered markets via plug-and-play networks. Dynamically procrastinate B2C users after installed base benefits. Dramatically visualize customer directed convergence without
Comments