Potongan cerita pendek - kelas kosong masa SMA yang mengingatkanku pada dirinya
Recent newsCerita ini fiksi belaka, kemiripan dengan kejadian sesungguhnya hanyalah kebetulan, atau dirimu memang ingin membuatnya kebetulan 😅
read more(Comments)
Manfaat Buah Delima dan Kandungan Gizi Buah Delima
Manfaat Buah Delima dan Kandungan Gizi Buah Delima– Buah Delima adalah buah bulat dengan kulit keras yang berwarna merah kuning mengkilap. Buah yang dalam bahasa Inggris disebut dengan Pomegranate ini memiliki biji yang berbentuk seperti permata yang dikenal dengan sebutan Arils. Biji-biji Delima dapat dimakan mentah maupun diolah menjadi Jus Delima.
Secara Botani, buah Delima merupakan keluarga dari Lythraceae. Sebutan ilmiah buah Delima adalah Punica granatum. Buah yang diyakini berasal dari Iran dan India Utara ini telah menyebar ke seluruh wilayah Mediterania dan telah banyak dibudidayakan di berbagai daerah yang beriklim subtropis dan tropis seperti Tiongkok bagian Selatan, Asia Tenggara, Asia Selatan, Timur Tengah, wilayah Mediterania dan Afrika Utara.
Berikut ini adalah Kandungan Gizi Buah Delima dalam setiap 100 gramnya. (Kandungan Buah Delima mentah)
Baca juga : Jenis-jenis Vitamin dan Fungsinya.
Buah Delima atau Pomegranate mengandung berbagai nutrisi atau gizi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita. Berikut ini adalah beberapa manfaat buah Delima bagi kesehatan kita.
Sebuah hasil penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menyatakan bahwa buah Delima dapat mencegah oksidasi kolesterol LDL dalam tubuh. Asupan jus delima secara teratur dapat menjaga aliran darah yang baik ke dalam tubuh sehingga dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke. Komponen antioksidan dalam buah ini membantu menghindari penumpukan kolesterol jahat dan dengan demikian menjaga pengumpalan pada arteri. Gumpalan pada arteri ini jelas sangat berbahaya bagi kesehatan karena berpotensi menyebabkan penyumbatan pembuluh darah.
Buah Delima mengandung antioksidan Flavonoid yang tinggi. Flavonoid ini dikenal efektif dalam menangkal berbagai radikal bebas yang menyebabkan penyakit kanker. Berdasarkan penelitian dari American Cancer Society, Konsumsi buah delima secara teratur dapat mengurangi kadar PSA dalam tubuh dan juga untuk membantu memerangi sel kanker yang berada dalam tubuh. Sebuah penelitian juga menunjukkan sifat antikanker buah delima yang dapat membantu mencegah penyebaran kanker dan juga menginduksi apoptosis. Penelitian lain menunjukkan bahwa minyak biji buah delima kaya akan senyawa yang memiliki potensi antioksidan dan anti-inflamasi dan dapat menghambat kelangsungan hidup sel kanker payudara.
Aliran darah yang sehat dapat dipertahankan dalam tubuh dengan mengonsumsi buah delima ini. Buah Delima memasok zat besi ke darah sehingga dapat membantu mengurangi gejala anemia seperti kelelahan, pusing, lemah dan gangguan pendengaran.
Osteoarthritis adalah suatu kondisi yang menyebabkan sendi-sendi terasa sakit, kaku dan bengkak. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Syed Ahmed, Divisi Penyakit Rematik, Case Western University, Cleveland Amerika Serikat mengungkapkan bahwa efek anti-inflamasi buah delima dapat menghambat degradasi tulang rawan pada osteoartritis. Buah Delima membantu mengurangi banyak penyakit, termasuk aterosklerosis dan osteoartritis. Kerusakan yang disebabkan karena penebalan dan pengerasan dinding arteri dan di tulang rawan dan sendi dapat disembuhkan dengan memakan buah-buahan ini. Di samping itu, Buah Delima juga mampu mencegah penciptaan enzim yang bertanggung jawab untuk memecah jaringan ikat di dalam tubuh.
Buah Delima yang mengandung senyawa anti-inflamsi tinggi sangat sehat bagi mereka yang menderita gangguan terkait kekebalan tubuh seperti rheumatoid arthritis dan osteroarthrits. Buah yang berkulit kerat ini juga kaya akan vitamin C yang berfungsi untuk meningkatkan produksi antibodi dan membantu dalam meningkatkan sistem kekebalan pada tubuh kita. Dengan demikian, buah Delima dapat membantu kita untuk menghindari berbagai penyakit umum dan infeksi.
Selain mengurangi stres oksidatif internal tubuh kita, buah delima juga membantu menurunkan stres psikologis yang kita alami dalam kehidupan pribadi. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Queen Margaret, orang yang minum jus buah delima memiliki kadar kortisol yang lebih rendah. Perlu diketahui bahwa hormon Kortisol (Cortisol) ini akan meningkat apabila tubuh kita mengalami stress (tekanan) baik secara emosional maupun secara fisik. Hormon Kortisol sering juga disebut dengan Hormon Stres.
Kita semua tahu bahwa serat baik untuk pencernaan. Memasukan Buah Delima ke dalam makanan sehari-hari kita dapat menjadi salah satu cara terbaik untuk memasukkan serat ke dalam rutinitas harian kita. Satu buah Delima mengandung 45 persen dari asupan serat harian yang direkomendasikan.
Sumber referensi : Data-data Kandungan Buah Delima (Pomegranate) dikutip dari United States Department of Agriculture, Agricultural Research Service, USDA Food Composition Databases. Sedangkan manfaat Delima (Pomegranate) ini dirangkum dari berbagai sumber.
Cerita ini fiksi belaka, kemiripan dengan kejadian sesungguhnya hanyalah kebetulan, atau dirimu memang ingin membuatnya kebetulan 😅
read moreDalam konteks formulir C Plano pada Pilkada, singkatan “KWK” berarti “Kepala Wilayah Kerja”. Formulir C1-KWK Plano adalah catatan hasil penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang digunakan dalam Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Formulir ini mencatat secara rinci perolehan suara di setiap TPS dan merupakan bagian penting dalam proses rekapitulasi suara.
read moreThe **Department of Government Efficiency (DOGE)** is a proposed initiative by President-elect Donald Trump, aiming to streamline federal operations and reduce wasteful spending. Announced on November 12, 2024, the department is set to be co-led by tech entrepreneur Elon Musk and former Republican presidential candidate Vivek Ramaswamy.
read moreKyle Singler is a former professional basketball player known for his collegiate success at Duke University and his tenure in the NBA.
read morePete Hegseth is an American television host, author, and Army National Guard officer, recently nominated by President-elect Donald Trump to serve as the United States Secretary of Defense.
read moreAnne Applebaum is a renowned journalist, historian, and author whose works delve into some of the most pressing and complex topics of the modern era. Her expertise lies in examining the intricacies of authoritarian regimes, the rise of populism, and the fragility of democratic institutions. Her Pulitzer Prize-winning book, "Gulag: A History," offers an in-depth exploration of the Soviet labor camp system, shedding light on the human suffering and ideological underpinnings of one of the 20th century’s most oppressive systems.
read morePlexity AI is a marvel of our times—a confluence of technological ingenuity and the boundless hunger for understanding. At its core, Plexity AI represents an advanced synthesis of artificial intelligence and machine learning, built not merely to mimic thought but to empower it. Unlike earlier iterations of AI, which focused on specialized tasks or data crunching, Plexity seems designed to operate as an expansive intellectual partner, capable of untangling the Gordian knots of complexity that define the modern era.
read moreCollaboratively administrate empowered markets via plug-and-play networks. Dynamically procrastinate B2C users after installed base benefits. Dramatically visualize customer directed convergence without
Comments